TRANSMEDIARIAU.COM, TEMBILAHAN - Dengan Berbagi Informasi Bisa Jadi Kita Bisa Membantu Keluarga ataupun tentangga yang lagi membutuhkan kini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Puri Husada Tembilahan bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Indragiri Hilir (Inhil) akan menggadakan operasi bibir sumbing gratis. Kepada masyarakat Inhil diimbau untuk segera mendaftarkan diri supaya dapat dioperasi. Daftarnya gampang, bisa di Puskesmas terdekat atau bisa langsung ke RSUD Puri Husada Tembilahan di Jenderal Sudirman No.546. “Ini bagian dari upaya kita membantu masyarakat yang menderita bibir sumbing,” ungkap Direktur RSUD Puri Husada Tembilahan Saut Pakpahan, Senin (17/9/2018) malam. Operasi bibir sumbing tersebut merupakan agenda tahunan RSUD Puri Husada Tembilahan yang telah berlangsung 3 tahun belakangan, telah bekerjasama baik dengan Persatuan Dokter Bedah Seluruh Indonesia. Kata Saut, Dokter bedah mengisyaratkan minimal ada 25 peserta maka mereka bisa membawa alat bersama tim. “Jika dibawah 25 akan tidak efesien,” ucapnya. Saat ini sudah 18 peserta yang telah mendaftar. Pihak RSUD hanya menunggu 7 peserta lagi. Untuk melakukan ini RSUD bekerjasama dengan BAZNas Inhil, bagi Saut BAZNas sangat perduli kegiatan sosial seperti ini. Selain itu juga akan diagendakan kegiatan rutin operasi katarak bersampena dengan Hari Kesehatan Nasional mendatang. Kata Ketua BAZNas Inhil HM Yunus Hasby, operasi bibir sumbing dan katarak barangkali meneruskan program tahun sebelumnya. BAZNas Inhil diketahui telah memberikan bantuan 150juta untuk operasi itu. “Sesuai diamahkan, BAZNas ada tanggung jawab dari sisi kesehatan,” ulas Yunus. Ada beberapa pasien yang memang dari keluarga tidak mampu, kalau mampu sudah dari dulu melakukan operasi. Nah ketidak mampu itu adalah jawaban untuk BAZNas, katanya. Diantaranya BAZNas siap memfasilitasi tranfortasi dari rumah ke RSUD, biaya makan menjelang operasi dan sesudahnya, baik juga untuk keluarga pendamping. “Bila seseorang ditimpa bencana atau musibah sekecil-kecilnya digigit nyamuk, bisa menimbulkan musibah DBD misalnya. Akibat konteks kemanusiaan maka longsor banjir juga dalam kategori, tertimpa musibah disebabkan hal tadi pandangan fiqih itu dinyatakan miskin dalam tanda petik. Disimpulkan miskin ada kategori uang zakat boleh dikeluarkan,” ucap Yunus. BAZNas Inhil juga mengucapkan terimakasih kepada RSUD Puri Husada Tembilahan yang telah bekerjasama dengan baik selama ini. Ayo Daftar Diri Segera, GRATIS.***