TKN Jokowi - Amin bantah Sandi soal nasi ayam di Singapura: Kecuali piringnya ikut dimakan

Kamis, 11 Oktober 2018

TRANSMEDIARIAU.COM, Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan Cawapres Sandiaga Salahuddin Uno yang membandingkan sepiring nasi ayam di Singapura lebih murah di Indonesia. Dia menjelaskan harga tersebut tidak sesuai dengan kenyataan. "Enggaklah (enggak sesuai kenyataan) kecuali piringnya ikut dimakan, hahaha," kata Hasto di Jalan Situmbondo, Jakarta Pusat, Rabu (10/10). Hasto mengatakan Sandi mengatakan hal tersebut karena memiliki pengalaman membandingkan harga. Dia pun tidak mempermasalahkan hal tersebut. Biarkan rakyat yang menilai terkait harga yang sering dibandingkan Sandiaga. "Nah buat kami, kami menghormati posisi pak Sandi dalam memberikan kritik membanding-bandingkan itu ya boleh-boleh aja, tapi kok rasanya kok bangga banget melihat sepiring chicken rice di Singapura itu lebih murah itu kok lebih murah. Kok bangga banget, kami heran," ungkap Hasto. Sebelumnya cawapres Sandiaga Salahuddin Uno membandingkan harga bahan pangan di Indonesia dan di India. Ia mengatakan berdasarkan informasi yang ia dapatkan, harga berbagai bahan pangan di India seperti beras dua kali lipat lebih murah dibandingkan di Indonesia. Tak hanya itu, harga sepiring nasi ayam di Singapura juga lebih murah dibandingkan di Indonesia. Jika di Singapura harga sepiring nasi ayam sekitar 3,5 dolar Singapura (SGD) atau sekitar Rp 35 ribu, di Indonesia harganya sekitar Rp 50 ribu. Hal ini disampaikan Sandi usai bertemu para milenial di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (8/10). "Jadi kalau misalnya di Singapura sepiring chicken rice itu 3,5 dolar (SGD) atau Rp 35 ribu, di sini mungkin bisa Rp 50 ribu," sebutnya.***   Sumber: merdeka.com