TRANSMEDIARIAU.COM - Si jago merah kembali menunjukkan keganasannya, Senin (4/2/19) Dinihari sekira pukul 04.05 WIB. Kali ini api melahap Veron atau Loading RAM Pabrik Kelapa Sawit milik PT Sawit Inti Prima Perkasa (SIPP) yang terletak di Jalan Rangau, Kilometer 6, Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Bengkalis. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, namun diketahui membesarnya api dikrenakan tidak adanya safety api yang tersedia di Pabrik pengolahan Tanda Buah Segar (TBS) itu. Dari informasi yang dihimpun dilapangan, Veron RAM atau mesin penghantar TBS dari luar hingga kedalam pabrik itu diduga terbakar diduga karenakan mesin terlalu Panas hingga gesekan menimbulkan percikan api dan melahap TBS. "Tiba tiba saja api membesarnya dan melahap Buah sawit. Kami pun terkejut,"ujar seorang sakes yang juga seorang buruh di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PT SIPP dan dikenal penyumbang terbesar bau limbah produksinya ke pemukiman masyarakat Kota Duri. Sontak saja, kobaran api itu Tampa membuat seisi pabrik panik hingga mengundang regu pemadam kebakaran dari Kecamatan Mandau datang dengan dukungan dua unit mobil. Namun sayang, banyaknya tonase TBS hingga 200 Ton yang terkumpul membuat regu pemadam sedikit mengalami Kendala memadamkan api dan melakukan pendinginan. Api sendiri baru berhasil dijinakkan sekira pukul 12.00 WIB. "Memang safety api tidak terlihat di pabrik ini dari pertama Kamis turun memadamkan api. Dugaan sementara api berasal dari korsleting listrik pada mesin Veronica RAM,"terang Danru II, Joko didampingi Danru I, Jefrianto. Manager PT SIPP, Agus saat dikonfirmasi terkait musibah tersebut melalui sambungan telephone genggamnya, Senin (4/2/19) tak kunjung diangkat. Hingga berita ini diturunkan, usaha pendinginan Ratusan Ton tumpukan TBS pada mesin Veron RAM PT SIPP tersebut masih terus dilakukan Gina mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan.* Sumber: Riauterkini.com | Editor: bbc