TRANSMEDIARIAU.COM – Sebagai badan hukum publik yang mengelola Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), BPJS Kesehatan secara rutin melaksanakan pemberian informasi langsung terkait program JKN-KIS kepada peserta, termasuk peserta di daerah kepulauan. Kali ini, BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang melaksanakan pemberian informasi langsung terkait program JKN-KIS kepada peserta di Desa Tarempa Timur, Kepulauan Anambas, Kamis (12/09). “Hari ini dilaksanakan sosialisasi di Desa Tarempa Timur. Sehingga seluruh masyarakat, terutama yang di kepulauan tidak ketinggalan informasi terkait pogram JKN-KIS dan dapat memahami program JKN-KIS,” ujar Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang, Agung Utama. Agung menambahkan pemberian informasi langsung kepada masyarakan Desa Tarempa Timur ini dilaksanakan dalam rangka BPJS Kesehatan Goes to Kampung 2019. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa, Kepala Dusun, RT, RW dan tokoh masyarakat Desa Tarempa Timur. “Bersamaan dengan pemberian informasi langsung program JKN-KIS ini juga dilaksanakan sosialisasi Aplikasi Mobile JKN, sehingga memudahkan peserta dalam mengetahui status kepesertaan dan tunggakan peserta melalui smartphone miliknya,” lanjut Agung Agung menambahkan pada kegiatan ini BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang mengedukasi masyarakat agar mendownload aplikasi Mobile JKN melalui Playstore ataupun Appstore. “Seperti yang kita ketahui bersama bahwa aplikasi Mobile JKN memiliki banyak sekali fitur yang akan memudahkan peserta, seperti pindah faskes, cek kepesertaan, cek tagihan serta layanan informasi,” lanjutnya. Abuzar, salah satu Kepala Dusun yang hadir pada sosialisasi ini menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan kegiatan ini. “Sosialisasi ini membantu saya untuk lebih paham terakit program JKN-KIS, saya bisa mendapatkan informasi langsung dari BPJS Kesehatan. Jadi tadi saya sudah melakukan pindah faskes setelah dibantu oleh petugas BPJS Kesehatan untuk mendownload aplikasi Mobile JKN di smartphone saya. Aplikasi Mobile JKN ini juga sangat membantu saya, kesibukan sehari-hari dan lokasi rumah saya yang jauh dari kantor BPJS Kesehatan membuat terkadang tidak sempat untuk ke kantor,” ujar Abuzar.(*)