TRANSMEDIARIAU.COM- Polres dan Pemkab Natuna bersama-sama terjun ke jalan dikarenakan terimbas kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) Mereka membagikan masker ke masyarakat yang melakukan aktivitas di luar ruangan pada Jumat (20/9/2019). "Kita tadi membagikan masker ke masyarakat di Natuna. Ini bekerja sama dengan Pemkab Natuna, jajaran TNI dan elemen masyarakat," kata Kapolres Natuna, AKBP Nugroho Dwi Karyanto kepada wartawan. Pembagian masker ini, katanya, diberikan kepada masyarakat yang sedang beraktivitas di luar ruangan, terutama pengguna sepeda motor. "Kita juga mengingatkan ke masyarakat yang berkendara untuk berhati-hati. Ini karena jarak pandang yang terbatas," kata Nugroho. Tebalnya kabut asap di Natuna, lanjut Nugroho, diperkirakan berasal dari Kalimantan jika berdasarkan informasi yang diterima dari BMKG. "Kita mengimbau ke masyarakat juga untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan. Kalau terpaksa keluar, harus menggunakan masker guna mencegah penyakit," kata Nugroho. Sekalipun tidak ada kebakaran hutan dan lahan di Natuna, namun masyarakat juga menggelar salat minta hujan. Pelaksanaan salat istisqa ini dilaksanakan di Mapolres Natuna. "Kita sudah maksimal dalam pengulangan Karhutla, namun tidak ada salahnya melaksanakan salat minta hujan agar bisa teratasi asap yang terjadi saat ini," kata Nugroho. (***)