Demi Kesejahteraan Masyarakat Pemerintah Kecamatan Pulau Merbau Datangkan Dosen Dari UIR

Senin, 10 Agustus 2020

TRANSMEDIARIAU.COM - Pemerintah kecamatan pulau merbau,bersama PPL, Pendamping Desa, DPMD, Kades,dan Direktur Bumdes, sekecamatan pulau merbau di Datangi Tim penelitian dari Universitas Islam Riau (UIR) yang di pimpin langsung ketua Tim,kegiatan penelitian. Dr.Ir.Agusnimar.Msc, Azmansyah. SE.M.ECON. Herianto.Sp.Msi. Eddy Elfiano. ST.M.ENG. Suryadi.SE.Msi.(10-10-2020) Kunjungan Tim penelitian di 11 desa,kecamatan pulau merbau selama dua hari,tepat nya tanggal, 08-08-2020-sabtu kunjungan,pertama di desa baran melintang, dengan agenda penelitian,terkait tambak udang dan ikan,dan berlanjut di desa,pangkalan balai,dengan potensi,masyarakat nya pengolahan terasi, dan desa renak dungun, perkebunan pisang, dan desa pulau merbau, dengan nelayan usulan pembuatan tambak udang,selanjutnya di desa tanjung bunga, pengolahan ikan asin dan udang kering,dan di lanjutkan tanggal 09-08-2020,hari minggu berikutnya di desa Centai, dengan usulan masyarakat, potensi sagu dan pengolahan arang, Desa batang meranti dengan potensi petani sawah,atau Ladang, di Desa semukut,perkebunan karet, dan Desa padang kamal, petani nanas dan cabe, di lanjut terakhir Desa ketapang dan ketapang permai,dengan mayoritas masyarakat nelayan, mengusulkan tambak udang dan pengolahan terasi. Ketua Tim penelitian Dr.Ir.Agusnimar.Msc,menjelaskan potensi di setiap desa sekecamatan pulau merbau sangat mendukung dengan sumber daya alam dan kondisi lahan yang ada di setiap desa masing-masing khusus nya di pulau merbau ini,sangat mendukung, tinggal pengolahan dan pemasaran saja yang perlu di atur bagai mana hasil panen tersebut bisa di pasar kan," jelas ketua Tim dan dosen UIR ini tergantung kerja sama antara desa dan Bumdes terkait hasil panen dan pemodal,itu perlu di atur dari pihak desa dan bumdes, agar hasil bisa tetap stabil dan hasil panen harga jadi tidak anjlok seperti petani nanas di desa padang kamal,kalau lagi musim nanas harga perbiji,menjadi 1000 rupiah,biasa nya harga 4000 sampai 5000,"Ucap ketua Tim Dr.Ir.Agusnimar. Tambah nya,Maka nya kita dalam Tim ini membawa teknis seperti teknis pemasaran,teknis,mesin pengolahan, dan teknis hitungan laba, agar bisa kita hitung Dari hasil petani dan nelayan,Hasil penelitian dan kajian kita hari ini akan kita tindak lanjuti bersama PPL,Dan Pemerintahan kecamatan," Kata ketua Tim,dari universitas Islam Riau, UIR, Dr.Ir.Agusnimar lulusan universitas jepang ini Camat pulau merbau,Atan Ibrahim.M.pd.Saat di jumpai awak media,di lokasi menjelaskan,sangat puas dengan kedatangan Tim tamu dari Universitas Islam Riau, yang sudah sudi datang di kecamatan pulau merbau dengan berbagi ilmu ke masyarakat pulau merbau khusus nya bagi nelayan dan petani, "Tambah nya,harapan saya,selaku camat di pulau merbau agar sumber daya alam (SDA)dapat menjadi pemberdayan bagi masyarakat pulau merbau, walau pun saya baru menjabat sekitar 7 bulanan di pulau merbau saya sangat bangga dengan masyarakat dan kades sekecamatan pulau merbau. karna bisa berkerja sama saling bahu-membahu untuk kecamatan pulau merbau agar di pulau merbau ini ,"Ujar Atan Ibrahim lahan selama ini menjadi lahan tidur dan tak di manfaat kan kita olah menjadi perkebunan dan perternakan dan manfaat lain.untuk menambah perekonomian masyarakat pulau merbau Semoga kegiatan dan harapan kita selama ini jadi pertumbuhan ekonomi masyarakat kita dan badan usaha milik desa berdampak baik di setiap desa ,"Tutur Atan Ibrahim. M. Pd. (Solihin)