TRANSMEDIARIAU.COM, INHU - Camat Rengat Sustiono menyerahkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di halaman Kantor Camat Rengat, Rabu dan Kamis (3-4/11/21).
KKS PPKM disalurkan oleh Kementerian Sosial RI dalam rangka membantu perekonomian warga di masa pandemi, yang bekerja sama dengan Bank Mandiri menyalurkan bantuan sosial Sembako.
"Bantuan ini diberikan bagi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 yang berada di wilayah Kecamatan Rengat," ucap Camat.
Sustiono menjelaskan bahwa Kelurahan dan Desa penerima Kartu KKS pada hari pertama adalah Desa Rawa Bangun 47 orang, Desa Pulau Gajah 36 orang, Desa Sei Beringin 95 orang, Desa Sei Raya 74 orang, Desa Sei Guntung Tengah 43 orang, Desa Sei Guntung Hilir 69 orang, Desa Rantau Mapesai 34 orang, Kelurahan Pasar Kota 6 orang, Kelurahan Sekip Hulu 75 orang, Kelurahan Kampung Dagang 82 orang dan Kelurahan Kampung Besar Seberang 76 orang.
Kemudian di hari kedua dilakukan penyerahan KKS untuk Desa Kampung Pulau 90 orang, Desa Pasir Kemilu 143 orang, Desa Kuantan Babu 124 orang, Kelurahan Sekip Hilir 124 orang dan Kelurahan Kampung Besar Kota 135 orang.
Pada acara tersebut, juga dilaksanakan vaksinasi bagi penerima KKS yang belum mendapatkan vaksinasi dengan menggandeng Puskesmas Sipayung dan Puskesmas Kombesko. Pada hari pertama divaksinasi sebanyak 162 orang dan hari kedua 152 orang.
Lebih lanjut dijelaskan, vaksinasi ini untuk mendukung program pemerintah mengejar target vaksinasi yang masih terealisasi 31 persen. Kondisi ini menyebabkan Kabupaten Inhu berada pada PPKM Level 3 karena realisasi vaksinasi masih rendah dari target 70-80 persen.
"Alhamdulillah kegiata berjalan dengan baik dan lancar serta terkendali berkat kerjasama semua pihak," ujarnya.
Acara penyerahan KKS sembako yang disalurkan Bank Mandiri ditinjau oleh Kapolres Inhu bersama Kasat Bimas Danramil 01 Rengat, Babinkamtibmas dan Babinsa. Juga peran serta Satpol PP dan seluruh pegawai Kecamatan Rengat serta kerja sama dengan tenaga kesehatan Puskesmas Kombesko dan Puskesmas Sipayung.
Reporter : Arlendi