Tips Jadi Sultan di Era Digital, Manfaat Marketplace Sebagai Perantara

Selasa, 19 Oktober 2021

TRANSMEDIARIAU.com - Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kabupaten/Kota dari Aceh hingga Lampung. 

4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital dan Budaya Digital.

Sebagai Keynote Speaker adalah Gubernur Provinsi Riau yaitu, Drs. H. Syamsuar, MSi yang memberikan sambutan pembuka dan dukungan penuh untuk Literasi Digital Kominfo 2021.

Webinar membahas tentang TIPS MENJADI SULTAN DI ERA DIGITAL oleh para narasumber yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing serta seorang influencer yang akan ikut berpartisipasi.

Dalam era serba digital kini masyarakat memanfaatkanya dalam berbagai bidang seperti berbisnis dan investasi untuk menghasilkan uang. 

Menurut Dani Susetiawan, sebagai Founder Digest Club Indonesia, menjelaskan saat ini sedang marak berbelanja online untuk kebutuhan sehari-hari semakin meningkat di tengah pandemi. Mereka memanfaatkan marketplace sebagai pihak perantara yang mengakomodasi pihak penjual dan pihak pembeli di ruang digital. Terdapat dua jenis marketplace yang perlu diketahui yakni murni dan konsinyasi. 

"Sementara itu, menjadi sultan di era digital sekarang membuka peluang online shop menjadi ladang bisnis atau usaha perdagangan yang sedang tren di masa kini. Mereka menggunakan media sosial tanpa ada prantara dari pihak ketiga, penjual dan pembeli saling melakukan transaksi perdagangan langsung," lanjutnya.

"Terdapat kelebihan belanja online seperti praktis, pilihan yang bervariasi, sistem pembayaran lebih mudah, banyak promosi, dan efisien," ujarnya.

"Sebagai pelaku dalam bidang tersebut mulai menggunakan untuk menjual barang atau jasa yang ditawarkan kepada konsumen. Mereka memiliki kemampuan digital skills yang baik, ide, dan kreatifitas yang mumpuni. Untuk seorang penjual memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan setinggi-tingginya, serta bagaimana mendistribusikan produknya sebaik mungkin," papar Dani, Selasa (19/10/2021) sekira pukul 09.30 WIB.

Selain itu ada kunci bisnis di era digital yaitu adaptif dan kreatif. Adaptif ialah mudah menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Sementara kreatif yang berorientasi pada kemudahan dan kemungkinan masa depan. 

Perlu diketahui bahwa Industri 4.0 menekankan pada digitalisasi seluruh kegiatan manusia, terutama di masa pandemi ini, membuat sistem digital menjadi hal yang mutlak karena pembatasan kontak fisik yang harus dilakukan.