TRANSMEDIARIAU.COM, INHU - Menindaklanjuti hasil pertemuan dengan pimpinan perusahaan beberapa hari yang lalu, Bupati Indragiri Hulu (Inhu), Rezita Meylani Yopi meninjau perbaikan jalan di Desa Aur Cina dan Desa Pontianai Kecamatan Batang Cenaku, Rabu (9/11/22).
Turut mendampingi Kapolres Inhu, AKBP Bachtiar Alponso, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Paino, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Syahrudin, Kadis PUPR, Arif Sudaryanto ,Plt. Kadis Pertanian, Faisal Ilahi, Kadis Kominfo, Jawalter, Kadishub, Erpandi dan sejumlah pejabat Pemkab lainnya.
"Hari ini kita meninjau perbaikan jalan seperti yang sudah kita bicarakan dengan perusahaan dua hari yang lalu," kata Rezita.
Dijelaskan, pada Senin (7/11) Bupati sudah mengundang empat pimpinan perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Batang Cenaku dan meminta untuk membantu memperbaiki jalan yang rusak tersebut.
Berdasarkan pantauan di lokasi, tampak pihak perusahaan sudah mulai mengerjakan perbaikan jalan di dua titik terparah yaitu di Desa Aur Cina dan Desa Pontianai.
Atas aksi tersebut, Bupati Rezita mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang telah bersedia membantu perbaikan jalan dan berharap dalam dua hari dapat selesai dikerjakan demi lancarnya roda perekonomian di Kecamatan Batang Cenaku.
"Mudah-mudahan jika dalam dua hari cuaca bagus jalan ini dapat selesai diperbaiki," harapnya.
Bupati juga menghimbau agar kenderaan berat untuk sementara dilarang melalui jalan tersebut atau dialihkan melalui jalan lain agar pengerjaan perbaikan tidak terganggu.
Untuk selanjutnya, Bupati akan membentuk forum untuk menjaga dan merawat jalan yang terdiri Pemda, Forkopimda dan perusahaan sehingga diharapkan jika ada jalan yang rusak maka Pemda dan perusahaan akan segera memperbaikinya.
Diketahui, ada empat jalan provinsi di Inhu yakni Jalan Lintas Selatan di Kecamatan Batang Cenaku, Jalan Japura-Peranap, Jalan Peranap-Simpang IFA dan Jalan Kuala Cenaku.
Terkait jalan lintas selatan, Bupati menjelaskan bahwa dalam dua tahun terakhir ini hanya mendapat 0,75 km untuk perbaikan karena dana untuk perbaikan infrastruktur sebagian besar dialihkan untuk penanganan Covid-19.
"Dalam dua tahun ini, jalan lintas selatan hanya mendapat 0,75 km untuk perbaikan. Itupun pengerjaannya di tahun ini," jelas Rezita.
Akibat dari kejadian ini, Bupati berharap Pemprov Riau lebih peduli untuk membangun atau memperbaiki jalan yang ada di Kabupaten Inhu yang merupakan kewenangan provinsi sehingga roda perekonomian tidak terganggu. (Arlendi)