INHIL – Penjabat (Pj) Bupati Indragiri Hilir, H. Erisman Yahya, memimpin rapat koordinasi dalam rangka penanganan wabah malaria yang telah melanda Desa Kuala Selat, Kecamatan Kateman, pada Kamis (26/09/2024).
Rapat yang digelar di ruang rapat kantor Bupati Inhil tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Asisten I Setda Inhil H. Tantawi Jauhari, perwakilan TNI Polri, Dinas Kesehatan Provinsi Riau, sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta tenaga kesehatan setempat.
Berdasarkan laporan yang disampaikan, sebanyak 22 warga Desa Kuala Selat telah terkonfirmasi positif malaria hingga saat ini, yang menimbulkan kekhawatiran terkait potensi penyebaran lebih luas di wilayah tersebut.
Dalam arahannya, Pj Bupati H. Erisman Yahya memerintahkan agar segera dibentuk satuan tugas terpadu yang bertujuan untuk menangani kasus malaria tersebut. “Dengan terbentuknya tim ini, status penanganan akan kita tingkatkan menjadi tanggap darurat bencana melalui Keputusan Bupati. Kami juga akan membangun posko serta struktur organisasi yang akan menangani kejadian luar biasa (KLB) ini,” tegas Erisman.
Lebih lanjut, ia meminta Camat Kateman untuk mengambil langkah-langkah preventif dalam melokalisasi penyebaran malaria, baik di Desa Kuala Selat maupun untuk mencegah penyebarannya ke wilayah-wilayah lain. Langkah tersebut dinilai sangat penting guna meminimalisir risiko penularan lebih lanjut di Kecamatan Kateman.
Di penghujung rapat, Pj Bupati H. Erisman Yahya mengimbau seluruh masyarakat Indragiri Hilir untuk menjaga kebersihan lingkungan sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran malaria di masa yang akan datang.(adv)