INHIL – Personel Kodim 0314/Inhil turut serta dalam Apel Kesiapsiagaan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang digelar di Halaman Kantor Bupati Indragiri Hilir (Inhil) pada Selasa (25/02).
Apel tersebut dipimpin oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Inhil, Tantawi Jauhari, didampingi Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora serta Pasi Ops Kodim 0314/Inhil, Kapten Arh Agus Purwoto.
Dalam amanatnya, Pj Sekda Inhil membacakan sambutan Bupati Inhil yang menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi kebakaran hutan dan lahan, terutama pada musim kering seperti saat ini. Pemerintah daerah, katanya, harus memastikan kesiapan sarana dan prasarana sejak dini guna meminimalisir risiko bencana.
"Berdasarkan data tahun 2024, Kabupaten Indragiri Hilir terdeteksi memiliki 534 titik hotspot dengan 61 kejadian kebakaran yang menghanguskan total 254,3 hektare lahan, tersebar di tujuh kecamatan," ungkapnya.
Ia menekankan bahwa penanganan bencana Karhutla tidak bisa hanya dilakukan oleh satu pihak, melainkan membutuhkan sinergi yang kuat antara seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Sekda juga mengimbau kepada pemerintah kecamatan dan desa se-Kabupaten Indragiri Hilir untuk meningkatkan kesiapsiagaan guna mencegah kebakaran hutan dan lahan di wilayahnya masing-masing.
Sementara itu, Pasi Ops Kodim 0314/Inhil, Kapten Arh Agus Purwoto, di sela kegiatan tersebut menegaskan kesiapan personelnya dalam mendukung upaya pencegahan Karhutla di wilayah Kabupaten Inhil.
"Kami juga terus melakukan patroli serta memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar," ujarnya.
Kodim 0314/Inhil bersama instansi terkait berkomitmen untuk terus meningkatkan koordinasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman Karhutla demi menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.