MANDAU, TRANSMEDIARIAU. Com - Mengakhiri masa Reses Tahap II 2025, Ketua DPRD Kabupaten  Bengkalis, Septian Nugraha  terima beberapa pengaduan dari masyarakat Kampung Lalang Kelurahan Air Jamban terkait pelayanan distribusi PDAM dan kurangnya Tiang Listrik di komplek perumahan Babussalam (Kamis,10/07/25)

Kembali Lurah Air Jamban, Rifky Ellya Ningsih dalam sambutannya, alhamdulilah pada sore ini kita dapat kembali berjumpa dalam rangka menghadiri Reses Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis Septian Nugraha SE. M. IP.
Sebagai Lurah saya akan tetap berkordinasi dengan para RW maupun RT terkait perkembangan yang terjadi di masyarakat Air Jamban.
"Mari tetap menjaga jalinan komunikasi yang serginitas demi kemajuan daerah kita ini," ujarnya.

Septian Nugraha SE. M. IP dalam sapaannya, mengapresiasi kehadiran kaum ibu yang mendominasi kehadiran sore ini.
"Sebagai ras terkuat dibumi, sangat mengangumi dan menghargai upaya ibu -  ibu yang hadir pada sore ini,"ujarnya sambil bercanda.

Lanjut Septian Nugraha yang juga pernah sebagai Komisi IV DPRD Kabupaten Bengkalis ini, mengajak masyarakat yang hadir untuk menyampaikan aspirasi  yang nantinya dibawa ke Agenda pembahasan di DPRD.

Reses merupakan kegiatan rutin yang turun ke masyarakat konstituen masing- masing anggota legislatif dalam rangka menjemput aspirasi.
"jadi saya berharap bapak ibu menyampaikan usulan, saran ataupun kritik yang sifatnya membangun, hal ini akan menjadi catatan yang nantinya dibawa dalam pembahasan di DPRD Bengkalis," ajak Septian Nugraha.

Pada sesi dialog dan tanya jawab, ada beberapa point yang disampaikan warga diantaranya, kurang maksimalnya pelayanan PDAM dan juga masih kurangnya tiang PLN .
Terkait persoalan PLN, warga yang tinggal di perumahan babusalam merasa risau akan  sambungan kabel PLN dari rumah ke rumah, bahkan langsung bersentuhan melewati atap rumah.

"kami merasa ngeri dan  ketakutan atas kabel - kabel listrik yang lengket di atap atap rumah, khawatir  bila kabel sering bergesekan akan mengakibatkan luka dan dapat menimbulkan korsleting dan berpotensi kebakaran," ujar Pardosi.

Menangapi keluhan dan keresahan warga , Septian Nugraha yang juga Politisi Muda PDI P ini menghimbau akan segera berkordinasi dengan Pihak PLN maupun Dinas Terkait.

Sedangkan untuk PDAM, warga diminta bersabar apalagi di musim kemarau, karena pasokan air bersih masih tergantung dari PT.PHR.
"Sambil menanti rampungnya saluran DUROLLIS, yang pasokan debet airnya lebih besar, hal ini salah satu program Kabupaten Bengkalis menuju Bengkalis BERMASA," tutupnya.