TRANSMEDIARIAU.COM, INHU - Perwakilan BKKBN Provinsi Riau melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) realisasi anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Tahun Anggaran 2025 di Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Selasa (18/11/25).

Kegiatan monitoring ini dilakukan untuk memastikan apakah anggaran yang sudah didistribusikan ke Kabupaten Inhu dapat terserap dengan baik. 

Hasil evaluasi menunjukkan bahwa persentase realisasi dana DAK Non Fisik TA 2025 per November 2025 mencapai 75,4%, yang merupakan pencapaian tertinggi dibandingkan 12 kabupaten/kota lainnya di Provinsi Riau.

"Kita mau pastikan DAK 2025 dapat terserap dengan baik. Dari hasil diskusi yang kita lakukan, mudah-mudahan ini akan terserap semua," kata Ketua Tim Pengembangan Kompetensi Pembina Wilayah Inhu Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Remon Hendra, S.Sos., M.Si.

Selain Monev, Perwakilan BKKBN Riau juga melakukan sosialisasi Menu DAK Non Fisik TA 2026. 

Kepala DPPKB Inhu, Jawalter Situmorang, S.Pd., M.Pd., M.I.Kom, mengapresiasi kedatangan tim Perwakilan BKKBN Riau dan menghimbau kepada Kepala Bidang yang menangani kegiatan DAK untuk segera menyelesaikan kegiatan DAK Non Fisik TA 2025 sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.

"Untuk usulan DAK Tahun 2026, agar dilakukan analisa dan pemantauan sebagaimana yang tercantum pada aplikasi yang sudah tersedia," kata Jawalter.

Monitoring ini dihadiri oleh seluruh Kepala Bidang, Admin Pengelola Aplikasi DAK serta staf terkait di DPPKB Inhu.