TRANSMEDIARIAU.COM, Lingga —Pemerintah Desa Selayar bersama unsur TNI/Polri melaksanakan gotong royong perbaikan rumah warga yang rusak akibat sambaran petir pada Kamis (04/12/2025). Peristiwa tersebut menyebabkan bagian atap dan dinding rumah mengalami kerusakan cukup berat sehingga membutuhkan penanganan segera.

Proses kerja gotong royong melibatkan Kepala Desa Selayar, BPD selayar, TNI dan Polri, serta warga setempat yang bergotong royong merenovasi bagian atap dan menambal dinding yang rusak.

Kepala Desa Selayar, Miskar Hidayat, mengatakan bahwa aksi gotong royong ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah desa dan aparat terhadap keselamatan warganya. “Begitu menerima informasi adanya rumah warga yang terkena dampak petir, kami langsung berkoordinasi dengan TNI dan Polri untuk turun membantu. Prioritas kami adalah memastikan kondisi rumah kembali aman ditempati,” ujarnya.

Kegiatan gotong royong juga melibatkan Danpos AL Penuba, Budi Artono, S.Sos, Lettu Laut (PM) bersama anggotanya, yang turut membantu perbaikan struktur atap serta pembersihan material rusak. Budi Artono menyampaikan bahwa keterlibatan TNI AL merupakan wujud sinergi dalam menjaga keamanan dan membantu masyarakat. 
“Kami hadir untuk mendukung dan meringankan beban warga. Kerusakan seperti ini tidak bisa ditunda, jadi kami bergerak cepat bersama pemerintah desa dan kepolisian,” ucapnya.

Sementara itu, mewakili Kapolsek Daik Lingga, Kapolsubsektor Penuba Aiptu Andi Saputra, turut hadir memimpin personel kepolisian dalam kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa gotong royong adalah bagian dari komitmen kepolisian dalam memberikan rasa aman dan membantu masyarakat yang terdampak musibah. 
“Kami bersama unsur TNI dan Pemdes bergerak bersama melakukan perbaikan darurat agar rumah ini dapat kembali ditempati dengan aman,” katanya.

Warga pemilik rumah mengaku sangat terbantu oleh respons cepat dari Pemdes, TNI, dan Polri. Perbaikan dilakukan mulai dari pemasangan kembali atap yang terlepas, memperbaiki dinding yang retak, hingga membersihkan puing-puing terkena hantaman petir. Cuaca ekstrem beberapa hari terakhir membuat wilayah Selayar perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana serupa.

Gotong royong ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah desa, TNI, Polri, dan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat serta memperkuat soliditas di tengah tantangan cuaca yang tidak menentu. Pemerintah Desa Selayar juga mengimbau warga agar tetap waspada dan segera melaporkan kejadian serupa demi penanganan cepat di lapangan. (Bahtiar).