Rawat Jalan dan Inap RSUD Raja Musa Guntung Tutup Sementara, Petugas Medis Terpapar Covid

Inhil,- Sehubungan dengan terpaparnya petugas medis di Rumah Sakit Unit Darurat (RSUD) Raja Musa Sungai Guntung, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) dengan terpaksa pihak rumah sakit menghentikan sementara pelayanan rawat jalan dan rawat inap. 

"Ya, ada petugas medis kami terpapar covid sebanyak 9 orang, ada yang bertugas sebagai doker, perawat, bidan, reka medik hingga farmasi. Mereka diisolasi dan sebagian lagi isolasi mandiri," papar Direktur RSUD Raja Musa dr. Rahmat Susanto melalui sambungan via telpon, Sabtu (22/5/2021). 

Ia menjelaskan penghentian sementara pelayanan rawat jalan dan rawat inap terhitung 7 hari, dimulai pada tanggal 25 Mei hingga 31 Mei 2021.

"Yang ditutup sementara hanya pelayanan rawat jalan dan rawat inap sedangkan untuk Unit Gawat Darurat (UGD) tetap kami buka," ujarnya.

Mengenai solusi jika masyarakat membutuhkan pelayanan rawat jalan dan rawat inap, dr Rahmat mengatakan akan di rujuk ke rumah sakit terdekat atau ke RSUD Tembilahan. 

"Keputusan ini kami ambil sudah dibicarakan dengan pihak Dinas Kesehatan, Bupati dan Wakil Bupati Inhil selaku tim gugus tugas penanganan Covid," tuturnya. 

Pihak RSUD Raja Musa untuk memutus penyebaran Covid-19 melakukan pengotimalan tracing bagi petugas yang kontak erat dengan pasien atau petugas yang positif covid-19 dan langsung melakukan pemeriksaan rapid antigen. 

"Staf yang masuk kantor juga akan dibatasi sebanyak 50 persen dari hari-hari biasanya sambil melakukan penyemprotan disinfektan dan sterilisasi ke semua ruangan," tukasnya.