Pilihan +INDEKS
Usai Reuni 212, Oposisi Malaysia Gelar Aksi 812
TRANSMEDIARIAU.COM - Sepekan setelah reuni gerakan 212 digelar di Indonesia, oposisi Malaysia mengadakan aksi damai 812 pada Sabtu (8/12) dalam rangka merayakan keputusan pemerintah untuk tidak meratifikasi konvensi tentang ras.
Ahmad Zahid Hamidi, presiden Partai UMNO yang memimpin koalisi oposisi Barisan Nasional (BN), mengajak seluruh lapisan masyarakat ikut serta dalam perayaan pembatalan ratifikasi Konvensi Internasional tentang Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Rasial (ICERD) itu.
"Aksi 812 akan dilaksanakan. Saya mengajak seluruh pimpinan negara dan daerah-daerah bersama NGO dan semua rakyat untuk bersama-sama ikut serta menyatakan rasa syukur dan penghargaan atas usaha pemerintah menolak ratifikasi ICERD," ucap Zahid dalam video yang diunggah BN.
Digelar di Dataran Merdeka, awalnya aksi damai ini digagas untuk menyuarakan penolakan terhadap rencana pemerintah meratifikasi ICERD.
MalayMail melaporkan bahwa kebanyakan kelompok Muslim Malaysia menolak ICERD karena khawatir dapat berdampak pada hak istimewa mereka sebagai masyarakat pribumi.
Pemerintah pun akhirnya memutuskan untuk membatalkan ratifikasi ICERD melalui pernyataan yang dirilis kantor Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, pada 23 November lalu.
Lihat juga: PDIP Ikut Tuntut Dubes Saudi Diganti Terkait Reuni 212
Koalisi berkuasa, Pakatan Harapan, lantas meminta agar unjuk rasa yang diinisiasi oleh Persatuan Mufakat Sejahtera Masyarakat, Gerakan Pembela Umat, dan Daulat ini dibatalkan.
Namun, pihak oposisi dan penyelenggara tetap berkeras menggelar aksi tersebut karena sudah mendapatkan izin dari aparat setempat.
Anwar Ibrahim, penggagas koalisi Pakatan Harapan, lantas meminta Barisan Nasional untuk memastikan agar aksi tersebut berjalan damai.
"Yang paling penting adalah memastikan agar hukum dan perdamaian tetap terpelihara," kata Anwar.
Nama aksi ini sendiri menarik perhatian publik Indonesia karena mirip dengan gerakan di dalam negeri, yaitu 212.
Gerakan ini awalnya muncul sebagai reaksi atas pernyataan mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang mengutip ayat dalam surat Al Maidah.
Unjuk rasa besar-besaran yang dihelat pada 2 Desember 2016 itu dihadiri umat Islam dari berbagai penjuru di Indonesia.
Pekan lalu, alumni gerakan ini mengadakan reuni akbar di lokasi yang sama, yaitu di Lapangan Silang Monas, Jakarta.
Sumber : CNN Indonesia.com
Berita Lainnya +INDEKS
Kantor Camat Enok Ludes Terbakar, Diduga Akibat Arus Pendek
TRANSMEDIARIAU.COM - Gedung Kantor Camat Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, hangus.
Dua Dekade Terjebak: Mengapa Jalan di Inhil Selalu Rusak Lagi?
TRANSMEDIARIAU.COM - Selama dua dekade, masyarakat Indragiri Hilir (Inhil) hanya.
Klarifikasi PT. Oscar Investama: Semua Tahapan HGU Telah Sesuai Regulasi Pemerintah
TRANSMEDIARIAU.COM - Berdasarkan pemberitaan tentang proses permohonan HGU PT. O.
Sakit Tumor dan Hidup Serba Terbatas, Nurjanah Butuh Uluran Tangan untuk Sembuh
TRANSMEDIARIAU.COM - Di tengah masa remaja yang seharusnya diisi dengan belajar .
Video Viral MTsN Tembilahan, Disesalkan Banyak Pihak, Kepsek MTsN Lakukan Klarifikasi
TRANSMEDIARIAU.COM - Beredarnya video “guru tampar siswa” dan pemberitaan ya.
Tangis Pedagang Iringi Kebakaran Pasar Induk Tembilahan: Habis Semua Dagangan Kami…
TRANSMEDIARIAU.COM - Kebakaran hebat kembali melanda Pasar Induk Tembilahan. Seb.







