Pilihan +INDEKS
Sugito Sebut Laporan Habib Bahar Tak Direspons Polisi
TRANSMEDIARIAU.COM - Tindakan penganiayaan yang dilakukan Habib Bahar bin Smith terhadap dua anak di bawah umur ternyata adalah puncak amarah yang selama ini ditahan. Pasalnya, dia sudah sangat marah dengan kelakuan dua anak yang dianggap keterlaluan itu.
Kuasa hukum Habib Bahar, Sugito Atmo Pawiro mengatakan, kedua anak itu telah meniru dan memviralkan gaya berpakaian dari Habib Bahar. Lalu, keduanya berkelakuan seperti orang yang tak punya tata krama.
“Mereka merokok dan menyetir mobil pakai kaki,” ujar dia saat dihubungi, Kamis (20/12).
Parahnya lagi, kedua anak itu meminta uang ke sana kemari dan mengatasnamakan Habib Bahar. Padahal, Habib Bahar tak pernah melakukan itu.
Kemudian, dia menyebutkan penganiayaan itu bisa terjadi karena polisi tak kunjung merespons laporan dari Habib Bahar terhadap dua anak tersebut.
“Usut punya usut ternyata dua penipu ini sudah berkali-kali dilaporkan oleh yang bersangkutan (Habib Bahar). Namun, tidak juga ada tindakan dari aparat, padahal perbuatan menipu dan mencemarkan nama baik sesorang itu merupakan kejahatan,” papar dia.
Karena sikap hukum yang tumpul inilah menyebabkan Habib Bahar akhirnya main hakim sendiri. “Terlepas dari segala alasan yang ada, maka saya sepakat Habib Bahar dalam posisi ini salah,” tambah dia.
Dia mengatakan hal tersebut karena mengaku bukan tipe yang membabi buta membela orang yang bersalah.
"Namun anehnya, saya bertanya-tanya, dalam kasus ini di manakah letak keadilan ketika para penipu dibebaskan? Di mana keadilan ketika sang pemicu perbuatan main hakim sendiri ini bebas?” tegas dia.
Pasalnya, Sugito menyebut kedua korban adalah penjahat yang sudah melakukan penipuan. “Ibarat ada maling dipukuli warga, yang memukuli ditangkap sedang malingnya dibebaskan. Hukum mana yang membenarkan ini,” tambahnya.
Harusnya, kata dia, penyidik bisa adil dan juga menangkap dua korban yang sudah menipu banyak orang itu. “Sudah sepatutnya si penipu yang berkali-kali melakukan penipuan dan mencemarkan nama baik orang lain ditangkap bukan malah dibebaskan,” tandas dia.
Sumber: JPNN.com | Editor: bbc
Berita Lainnya +INDEKS
Kantor Camat Enok Ludes Terbakar, Diduga Akibat Arus Pendek
TRANSMEDIARIAU.COM - Gedung Kantor Camat Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, hangus.
Dua Dekade Terjebak: Mengapa Jalan di Inhil Selalu Rusak Lagi?
TRANSMEDIARIAU.COM - Selama dua dekade, masyarakat Indragiri Hilir (Inhil) hanya.
Klarifikasi PT. Oscar Investama: Semua Tahapan HGU Telah Sesuai Regulasi Pemerintah
TRANSMEDIARIAU.COM - Berdasarkan pemberitaan tentang proses permohonan HGU PT. O.
Sakit Tumor dan Hidup Serba Terbatas, Nurjanah Butuh Uluran Tangan untuk Sembuh
TRANSMEDIARIAU.COM - Di tengah masa remaja yang seharusnya diisi dengan belajar .
Video Viral MTsN Tembilahan, Disesalkan Banyak Pihak, Kepsek MTsN Lakukan Klarifikasi
TRANSMEDIARIAU.COM - Beredarnya video “guru tampar siswa” dan pemberitaan ya.
Tangis Pedagang Iringi Kebakaran Pasar Induk Tembilahan: Habis Semua Dagangan Kami…
TRANSMEDIARIAU.COM - Kebakaran hebat kembali melanda Pasar Induk Tembilahan. Seb.







