Pilihan +INDEKS
Dukung Hilirisasi Sektor Perikanan, Nasir: Kami Akan Bangun Pabrik Pengolahan Ikan Terbesar di Pesisir Inhil
INHIL, TRANSMEDIARIAU.COM - Pasangan Nawaitu (Nasir-Wardan Riau Bersatu) berjanji akan mendorong hilirisasi sektor perikanan yang ada di wilayah tersebut dalam upaya untuk menciptakan kesejahteraan bagi masyarakat di Kabupaten Indragiri Hilir.
“Kita terus mendorong bagaimana hilirisasi sektor perikanan bisa terbangun. Karena celah untuk memberikan nilai tambah pada ikan hasil tangkap nelayan adalah dengan cara pengolahan yang ada di sektor hilir,” ungkap Calon Gubernur Riau H Muhammad Nasir saat safari kampanye di Kabupaten Indragiri Hilir, baru-baru ini.
Untuk mendukung hilirisasi sektor perikanan tersebut, maka jika pasangam Nawaitu diberi amanah memimpin Riau, maka akan bangun pusat pengolahan (pabrik) ikan terbesar di wilayah pesisir Inhil.
“ Kita berharap keberadaan industri ini akan menghasilkan produk-produk olahan ikan yang beragam sehingga bisa menyerap lebih banyak ikan hasil tangkapan nelayan,” sebut Nasir.
Lanjutnya, dengan memaksimalkan penyerapan ikan nelayan lokal, maka diharapkan nilai tukar nelayan Kabupaten Inhil akan terus meningkat yang berarti kesejahteraan nelayan juga meningkat.
"Nantinya hasil produk-produk olahan ikan dari Inhil ini akan dikirim untuk pangsa pasar di Riau, bahkan kalau bisa dikirim sampai ke luar negeri," harapnya.
Dalam kesempatan ini, Nasir juga menyampaikan bahwa hasil perikanan tangkap di Kabupaten Indragiri adalah yang tertinggi di Provinsi Riau. Sehingga jika dikelola dengan baik akan dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat nelayan.
Sebagai catatan, data produksi ketersedian ikan yang dirangkum dari 20 kecamatan selama kurun waktu tahun 2023 berada di angka 82.550,19 ton.
Dengan supply terbesar pasokan hasil biota laut ini masih didominasi dari tangkapan para nelayan di beberapa kecamatan yang berada di kawasan pesisir Inhil.
Penyumbang terbesar itu ada di kecamatan Tanah Merah sebesar 12,143,47 ton pertahun, sementara Kecamatan Concong 9,524,35 ton, disusul Kuindra dan Mandah sekitar 8,800 dan kecamatan lain sisanya.
Sementara untuk budidaya ikan kolam maupun tambak, menurut laporan yang dihimpun berada di kisaran 5.500 ton selama kurun waktu 2023.***(rls)
Berita Lainnya +INDEKS
Ketika Pohon Beringin Belajar Rendah Hati: Catatan untuk Golkar Riau
TRANSMEDIA RIAU. COM - Kekalahan Syamsuar dalam Pilkada Riau 2024 menjadi penand.
Terpilih Secara Aklamasi, Reni, S.E Kembali Pimpin DPC Partai Hanura Kota Tanjungpinang.
Transmediariau.com, Tanjungpinang - Reni, S.E kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPC .
Kedekatan Herman dan Golkar: Sinyal Awal Konsolidasi Politik di Inhil
TRANSMEDIARIAU.COM - Kehadiran Bupati Indragiri Hilir (Inhil) H. Herman di arena.
Yulisman Pimpin Golkar Riau 2025–2030: Awal Babak Baru Pohon Beringin di Bumi Lancang Kuning
TRANSMEDIARIAU.COM - Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golkar Provinsi Riau.
DPC Gerindra Kabupaten Lingga Tolak Budi Arie Setiadi Bergabung ke Partai Gerindra.
TRANSMEDIARIAU.COM, Lingga – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabup.
Demi Marwah Kader, Gerindra Inhil Angkat Suara: “Kami Tolak Budi Ari!”
TRANSMEDIARIAU.COM -;Wacana bergabungnya Budi Ari ke Partai Gerindra menuai peno.




.jpeg)


