Terkait Pilpres PP Instruksikan dan Berlaku Seluruh Indonesia, Japto: Jangan Lagi Muncul Surat-surat

TRANSMEDIARIAU.COM, JAKARTA - Setelah dua Pengurus Pemuda Pancasila yakni di Riau dan Surabaya mengeluarkan surat penolakan, bahkan melaporkan acara deklarasi 2019 Ganti Presiden ke Kepolisian, Dewan Pimpinan Pusat Pemuda Pancasila mengeluarkan instruksi tegas. Sesuai surat PP yang tertanggal 24 Agustus 2018 yang ditandatangani KPH. H. Japto S Serjosoemarno SH dan Sekjen PP HM Ali Anfia, pada Jumat (24/8/2018) malam, maka seluruh DPW Pemuda Pancasila diminta netral dalam menghadapi Piplres 2019. Bahkan Japto menginstruksikan, agar PP tidak mudah mengeluarkan surat-surat terkait pilpres. Berikut bunyi surat instruksi DPP Pemuda Pancasila yang diterima Ketua DPW Pemuda Pancasila Jawa Timur, La Nyalla Matalliti. https://www.instagram.com/p/Bm3xbp3HmOO/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=1y00kvrw243l9 Kepada yth Ketua Majelis Wilayah Ormas Pemuda Pancasila se-Indonesia Assalamualaikum Wr.Wb. Pemuda Pancasila, sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang berbasis massa, bukan sebagai organisasi politik, namun merupakan organisasi yang melahirkan kader-kader bangsa, yang berazaskan Pancasila dan berkonstitusi UUD 1945. Mencermati semaraknya pendukung capres cawapres 2019 dan seluruh kegiatanya, dan mengingat ormas Pemuda Pancasila bukanlah sebagai organisasi politik, tidak mempunyai hak dukung mendukung, tapi tidak berarti kehilangan politiknya. Dengan semaraknya viral-viral surat yang mendukung maupun yang menolak tata cara penyampaian dan sosialisasi capres cawapres, maka, Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila mengimbau dan menginstruksikan, seluruh jenjang organisasi dari MPW sampai tingkat basis terendah, untuk tidak mengeluarkan surat instruksi maupun keperpihakan. Pemuda Pancasila ada dimana-mana tapi tidak kemana-mana. Yang artinya pemuda Pancasila ada di semua golongan tetapi tidak pernah bergeser dari ideologi dan konstitusi bangsa. Kami instruksikan agar PP tetap menjaga keamanan, solidaritas bangsa dari tindakan-tindakan anarkis dan hal-hal yang mengakibatkan terpecah belahnya dan terkotak-kotaknta kita sebagai bangsa yang Bhineka Tunggal Ika. Untuk itu, seluruh pimpinan Pemuda Pancasila, ditingkatkan segera, mengadakan koordinasi dalam menghadapi pemilu, pileg dan pilpres, dengan saling membantu, saling menjaga dalam menyalurkan hak politiknya. Demikian disampaikan untuk segera dilaksanakan sesuai dengan sifat dan tujuan ormas Pemuda Pancasila. Atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih. Wassalamualaikum Wr.Wb. ***     Sumber: Goriau.com